Banyak orang yang membuat resolusi untuk tahun yang baru datang ini. Di 2014 dan 2015 saya juga selalu membuat resolusi. Beberapa tercapai, beberapa tidak, yang penting kita tetap berjuang untuk mencapai target-target kita. Yang namanya target, seharusnya sih spesifik dan ada time frame-nya. Dulu-dulu saya sempat bersemedi untuk mencari empat besar target yang ingin saya kejar. Tapi untuk 2016 ini sepertinya akan sedikit berbeda.

Untuk 2016 ini, saya belum memikirkan resolusi spesifik apa yang ingin dikejar. Tapi ada beberapa target besar yang ingin dikejar di tahun 2016 ini. Yang pertama dan utama tentu untuk bisa menjadi ayah yang baik untuk Jenna. Tahun ini akan sangat menantang karena akan mengalami golden age Jenna dan di momen inilah peran kedua orang tua akan sangat mempengaruhi perkembangan anaknya. Bagaimana saya dan Dea bisa memberikan yang terbaik untuk Jenna, walaupun kami berdua sama-sama bekerja. Ini akan menjadi tantangan besar bagi kami berdua di 2016 ini. Semoga bisa melewatinya dengan lancar dan sukses 🙂

Lalu yang juga tak kalah penting untuk saya kejar di 2016 adalah terkait Arsanesia. Arsanesia akan meluncurkan sebuah “sesuatu” yang baru di 2016. “Sesuatu” ini sekarang masih rahasia karena belum dilaunch, tapi dalam waktu dekat ini akan diluncurkan dan kami di Arsanesia akan memberikan fokus 200% ke dalam “sesuatu” yang baru ini. Masih melanjutkan visi Arsanesia, tapi dalam bentuk yang lebih fokus dan terarah. Anak-anak juga sangat excited untuk menjadikan “sesuatu” ini project yang berhasil.

Selain keluarga dan pekerjaan, saya juga punya beberapa target yang ingin dicapai. Sebagai content creator (blogger dan vlogger), saya ingin menghasilkan konten yang lebih impactfull dan bermanfaat. Sebagai ketua IAIC, saya ingin melaksanakan amanah yang singkat ini sebaik-baiknya. Sebagai pengajar programming untuk anak-anak, saya ingin bisa lebih baik lagi mengajarkan materi dengan cara yang menyenangkan.

Jadi memang dua prioritas terbesar di 2016 ini yang menjadi fokus saya adalah keluarga dan Arsanesia. Di sisi lain, ada juga target-target lain yang saya ingin capai. Belajar dari tahun-tahun sebelumnya, cara untuk mencapai target ini adalah dengan konsisten melakukan langkah kecil tiap harinya. Tidak bisa dirapel di akhir. Jadi saya selalu punya to-do list tiap hari yang sudah saya set agar setiap harinya saya bisa membuat progres. Proses me-manage to-do list ini lah yang penting agar kita bisa mengatur waktu dengan baik. Dan tentunya yang tak kalah penting adalah konsistensi dan kedisiplinan untuk melakukan setiap task perhari dengan baik.

Semoga tahun 2016 ini menjadi tahun yang menyenangkan, penuh kebahagiaan, dan dapat memberikan kenangan yang positif untuk kita semua. Semoga juga target-target kamu di tahun 2016 ini bisa terpenuhi. Semoga tahun ini bisa menjadi tahun yang lebih baik dari tahun sebelumnya untuk kita semua 🙂