sumber apple.com

Hari ini postingan saya akan bertemakan acara Apple Event spesial yang baru saja dilakukan pagi tadi pukul 00.oo s.d pukul 02.00 WIB. Banyak sekali informasi baru yang menarik untuk kita ikuti mulai dari iPhone baru, iOS baru, teknologi NFC, dan yang paling ditunggu-tunggu, AppleWatch. Saya akan coba bahas masing-masing topik dengan postingan berbeda biar tidak kepanjangan postingannya yah. Untuk postingan pertama, saya akan mengomentari seri iPhone terbari yakni iPhone 6 dan iPhone 6 plus.

Sebelumnya, saya melihat bahwa nampaknya strategi “low cost” iphone gagal di pasaran (atau yang sering disebut dengan iPhone 5C). Terlihat bahwa Apple tidak lagi mendiferensiasi produk iPhonenya dari versi “premium” dan “murah” tapi versi kecil dan besar. Itu merupakan preferensi yang lebih tepat mengingat tidak ada yang mencari produk Apple murah, tapi banyak yang memiliki preferensi untuk smartphone dengan ukuran besar. Jadi menarik untuk memperhatikan bagaimana iPhone 6 dan 6 Plus akan bersaing di pasar smartphone ke depan. Oke kalau begitu, kita coba lihat apa saja yang baru di seri iPhone  kali ini.

1. Layar Lebih Lebar

sumber: apple.com

Saya pribadi bukan pecinta smartphone layar besar, tapi banyak teman-teman saya yang prefer dengan layar besar. Pas saya main ke Korea, di sana juga banyak yang seneng pake HP dengan layar besar. Kayaknya emang pasar layar lebar ini cukup besar dan dicari banyak orang sehingga Apple membuat versi layar lebarnya. Saat ini iPhone ada versi 4,7 inchi dan 5.5 inchi. Tak hanya layarnay yang bertambah besar, tapi ketebalannya juga semakin berkurang. Ditambah lagi, kapasitas batrenya lebih besar dibandingkan seri iPhone sebelumnya. So far fitur ini tidak memberikan drawback ke user justru memberikan advantage bagi yang senang layar besar.

Perbandingan Ketebalan iPhone 5S, iPhone 6, dan iPhone 6 plus. sumber: theverge

Perbandingan kapasitas batre iPhone 6. sumber: theverge

2. Upgrade “Jeroan”

sumber: apple.com

Apple menambahkan banyak pembaruan untuk hardware di dalamnya. Mulai dari arsitektur 64 bit (agak sedikit ketinggalan dari sih klo ini), lalu chipnya diperbaharui dengan nama A8 yang memberikan performa komputing yang lebih tinggi dari sebelumnya, dan yang menarik adalah adanya sensor motion yang bernama M8. Dengan sensor ini, iPhone bisa mendeteksi ketinggian misalnya ketika kita naik/turun tangga. Data ini bisa digunakan untuk lebih memperkuat fitur aplikasi kesehatan dan olahraga yang dimiliki oleh iPhone.

Sensor gerak M8. sumber: theverge

Mengukur elevasi. sumber: theverge

Chip A8. sumber: theverge

Performa Chip yang baru. sumber: theverge

Selain itu, bagi developer game, iPhone 6 ini sudah diperkaya dengan engine untuk memproses visual, terutama grafik 3D. Iphone 6 akan mendukung sistem yang diberi nama Metal, untuk game developer bisa lebih mengoptimasi game buatan mereka di iPhone. Kabar gembiranya, Metal sudah didukung oleh banyak studio maupun engine, terutama engine Unity yang saat ini sedang menjadi engine utama Arsanesia dalam mengembangkan game 🙂 hurray!

Metal!!! sumber: theverge

Mengoptimasi game. sumber: theverge

Perusahaan yg akan support metal. sumber: theverge

3. Kamera yang Lebih Gagah

sumber: apple.com

Harus diakui bahwa iPhone 5S memiliki kualitas kamera yang sangat bagus untuk mengambil gambar. Walaupun hanya 8 megapixel, tapi lensanya dirancang dengan baik yang didukung dengan software yang canggih juga sehingga hasilnya indah. Kali ini iPhone 6 kembali memperkuat lini kamera mereka dengan sensor yang membuat auto focus menjadi lebih cepat, mengambil gambar dekat menjadi lebih bagus, bahkan kali ini mereka menerapkan teknologi Optical Image Stabilisation ke dalam kameranya. Jadi jangan hanya dilihat dari jumlah pixelnya saja, tapi kualitas lensa dan teknologi pendukungnya juga menjadi faktor penting kualitas dari kamera. Bisa saja Lumia 1020 saya yang 41 megapixel ini hasilnya kalah dengan iPhone yang hanya 8 megapixel (berhubung belum punya barangnya, jadi belum bisa compare :p).

iPhone 6 juga memberikan tambahan teknologi untuk fitur merekam video. Selain kemampuan untuk merekam dengan kualitas 1080p untuk 30fps atau 60fps, iPhone 6 memiliki fitur baru yang disebut dengan slow-mo. Dengan teknologi ini, kita bisa membuat gerakan slow motion dengan sangat halus sekali di 120 fps atau 240 fps.

new iSight. sumber: theverge

Teknologi kamera iPhone 6. sumber: theverge

HD video recorder. sumber: theverge

fitur slow-mo. sumber: theverge

kamera depan. sumber: theverge

Itu tiga hal yang menurut saya menarik untuk kita perhatikan di iPhone 6. Ada satu lagi fitur menarik yang menurut saya perlu dibahas lebih dalam yakni Apple Pay yang memanfaatkan fitur NFC. Saya cukup excited dengan fitur yang satu ini 🙂 Tunggu postingan berikutnya yah.