Tanggal 24 sampai 31 Mei 2014 yang lalu, Saya dan Istri berlibur ke Korea Selatan. Sebenarnya kami sudah lama sekali merencanakan liburan kali ini. Bahkan kami sudah hunting dan booking tiket dari tahun lalu. Beruntung kami berdua sama-sama hobi travelling sehingga menyisihkan sebagian penghasilan kami untuk menabung demi bisa jalan-jalan menjadi sangat mudah serta menyenangkan. Buat kami, travelling itu sangat menyenangkan dan penting. Saya pribadi menganggap ada banyak sekali experience, knowledge, dan sudut pandang baru yang bisa kita dapatkan jika kita berkunjung ke wilayah yang sama sekali baru. Dan mengutip perkataan Claudia Kaunang, “Bukan gaji besar yang menentukan kita bisa travelling atau tidak, tapi gaya hidup, Prioritas, dan cara menabung.”

Korea Selatan menjadi pilihan pertama kami berdua untuk target liburan. Saya melihat Korea Selatan adalah perpaduan yang sempurna antara pelestarian nilai-nilai kultur bangsa mereka dengan teknologi, dunia modern, dan industri pop. Selama beberapa post ke depan, Saya akan share experience dan knowledge baru dari perjalanan kali ini. Saya sadar bahwa trip kemarin kami banyak terbantu dengan postingan traveller lainnya karena barrier language di korea membuat kita yang travelling tanpa travel agent harus benar-benar memahami tiap destinasi yang kita kunjungi. Oleh karena itu, Saya juga akan share informasi-informasi yang berguna jika ada yang berencana berlibur ke Korea Selatan. Dan menurut Saya, dengan travelling sendiri, kita bisa lebih dalam menyelam ke kultur di negara tersebut, lebih bebas menentukan lokasi dan waktu yang ingin dikunjungi, dan lebih seru menjelajahi tempat yang kita tidak kenal baik itu lokasi maupun bahasanya 🙂

Sebagai overview, Saya ke Korea kurang lebih selama 6 hari. Saya dan Istri memutuskan untuk berkeliling di sekitar Seoul saja. Kami berangkat hari Sabtu malam, sampai Korea Minggu Pagi, lalu pulang Sabtu Siang, sampai Jakarta lagi Sabtu Malam. Nanti akan Saya share mulai dari proses pembuatan Visa, pencarian tiket pesawat, pencarian tempat menginap, hingga itinerary yang kami rancang siapa tau bisa menjadi rujukan. Jadi untuk mengawali postingan tentang liburan ke Korea ini, saya ingin share budget yang kami siapkan untuk liburan selama 6 hari di Korea.

• Tiket Pesawat: Air Asia (transit di KL baru ke Incheon) per-orang kena kurang lebih 3,7 jt PP bersihnya. Kalau mau nambah pilih kursi, beli makan di pesawat, bagasi, dll silahkan saja. Saya itu akhirnya bulet kena sekitar 5 jt-an per-orang pulang pergi.
• Penginapan: Kami menginap di Eco guesthouse di Myeongdong, permalam kurang lebih per-orang kena 300rb. Untuk 6 malam berarti kena 1,8jt.
• Transportasi: Dari Airport ke hotel ada shuttle 100rb x 2 (plus pulangnya), lalu untuk Subway 6 hari 250rb-an.
• Makan dan Tiket: Untuk makan, tiket masuk atraksi, dan lain-lain selama di sana Saya spare kurang lebih 3jt untuk 6 hari.
• Total: Kira-kira perorang budget untuk ke korea Kotornya 10.250.000-an cukup untuk 6 hari perorang.

Itu dulu overviewnya, lebih detilnya nanti Saya share di postingan-postingan berikutnya (mulai dari biaya perhari, lokasi-lokasi menarik, cara menuju ke lokasi tersebut, dan lain-lain). Sebagai penutup postingan ini dan pembuka postingan tentang Korea, Saya ingin share video selama Saya dan Istri berada di Korea. Enjoy 🙂