My Journal

Mampukah DC Menyusul Marvel di Layar Lebar?

gambar diambil dari http://cardiffstudentmedia.co.uk

Persaingan antara DC dengan Marvel jauh lebih sengit dibandingkan persaingan Jokowi dengan Prabowo. Dari jaman perang dunia hingga saat ini keduanya masih terus beradu cerita dan kreativitas. DC dengan karya-karya superheronya seperti Batman, Superman, Flash, Green Lantern, dkk melawan Marvel dengan pasukan superheronya seperti Spiderman, Wolverine, Iron Man, Hulk, dkk. Keduanya sama-sama mengusung tema fantasi dan pahlawan yang membela kebenaran dari era komik hingga saat ini pertarungannya masuk ke dunia layar lebar.

Mewujudkan karakter fiksi menjadi film nyata adalah tantangan yang sangat besar. Sudah banyak sekali judul film yang mengadopsi komik yang hancur berantakan dan mendulang kerugian besar karena tidak mampu membawa fantasi menjadi realita. Saat ini, Marvel masih merajai layar lebar jika dibandingkan dengan DC. Film DC yang berhasil landing dengan baik hanyalah Batman versi Christopher Nolan, yang sayangnya seri ketiganya kalah dengan seri keduanya. DC juga mencoba melahirkan kembali Superman walaupun hasilnya tidak begitu memuaskan. Lain halnya dengan Marvel yang sukses menjadikan Iron Man, Capt America, dan Thor sebagai superstar layar lebar. Lebih sadisnya lagi, The Avengers, gabungan dari karakter-karakter Marvel berhasil menjadi mega film yang sangat meledak di pasar. Di Studio yang berbeda, karakter Marvel dibawa oleh Sony Pictures menghidupkan Spiderman dengan sangat apik. Studio Fox juga membawa karakter Marvel dalam X-Men dengan sequel dari prequel terbarunya yang super epic yakni X-Men Days of Future Past.

Memang tidak semua karakter Marvel sukses di pasar. Fantastic Four, Hulk, The Punisher, Daredevil, adalah contoh nama-nama yang filmnya kurang berhasil. Tak hanya itu, banyak karakter yang gagal dihidupkan oleh Marvel seperti karakter Gambit dan Deadpool (ini deadpool super fail parah). Untungnya, ada rencana bahwa Gambit dan Deadpool akan dibuat film spinoffnya sendiri. Gambit akan diperankan oleh Channing Tatum dan Deadpool akan tetap diperankan oleh Ryan Reynold. Deadpool ini adalah karakter yang spesial karena dia bisa dengan mudah membuat jokes tentang Deadpool versi sebelumnya di dalam filmnya nanti. Dari sisi selera humor, Deadpool setipe lah dengan Spiderman yang hobi ngejokes, tapi Deadpool jokesnya melebihi story dan script yang dibuat πŸ™‚ Dia bisa dengan santan ngekritik penulisnya di dalam komiknya sendiri.

Lalu bagaimana dengan DC? Dark Knight dan Man of Steel berhasil membawa nafas baru bagi DC, walaupun itu masih belum cukup. DC punya strategi lain yakni masuk melaui film seri. Kalau Marvel punya Agents of Shield, DC punya serial Arrow yang menceritakan Green Arrow dari karakter komik DC. Film tersebut terbukti cukup sukses karena sekarang sudah jalan season dua. Lalu DC kembali meluncurkan film seri tentang The Flash, karakter yang sangat populer di komik DC juga. Amunisinya tidak hanya sampai di situ, DC juga sedang menyiapkan film Superman vs Batman yang akan menghadirkan Wonder Woman (yang diperankan oleh Gal Gadot kalau gak salah). Ini sepertinya adalah indikasi bahwa DC akan mencoba menyusul kesuksesan Marvel di layar lebar dan juga menguasai serial TV. Dengan tokoh yang satu persatu diperkenalkan, bisa kita prediksi bahwa DC akan menyiapkan film Justice League dimana karakter-karakter yang ada di komik DC bersatu dalam satu film. Justice League bisa menjadi rival yang perlu diperhatikan oleh The Avengers. Bahkan bukan tidak mungkin ke depan akan ada film Justice League vs The Avengers. Tapi sepertinya masih lama sih itu terjadi. Yang pertama justice league harus landing dulu, yang kedua sepertinya baik Marvel studio, Sony picture, ataupun Fox belum ada recana untuk menyatukan karakter mereka dalam satu payung, mungkin yang ada ya The Avengers dari Marvel studio aja.

Lepas dari itu, sebagai pecinta film superhero, saya akan sangat menantikan film-film superhero baik itu dari DC maupun dari Marvel. Semoga film-film spinoff karakter2nya seperti Gambit, Deadpool, The Flash, Black Widow, juga digarap dengan baik agar tidak mengecewakan fans-fans hardcorenya. Terus jadi kepikiran, di Indonesia belum ada yah karakter superhero seperti ini, yang dirancang dalam sebuah universe yang luas dan saling berkaitan. Saya pengen banget bisa bikin karakter superhero Indonesia seperti Marvel dan DC, tapi sayangnya saya gak bisa gambar :p Ayo buat komikus-komikus lokal, kita semangatin dari sini untuk bikin cerita seperti Marvel dan DC πŸ™‚

btw, kalau mau baca tulisan menarik tentang Marvel vs DC, bisa dibaca juga di sini.

About Adam Ardisasmita (1309 Articles)
CEO Arsanesia | Google Launchpad Mentor | Intel Innovator | Vice President Asosiasi Game Indonesia | Blogger ardisaz.com | Gagdet, Tech, and Community enthusiast.

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: