Saya Memetik Pelajaran Dari PLO: 2. Pentingnya Kaderisasi
Dalam PLO, terdapat satu sesi di mana para peserta dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil. Tiap kelompok terdiri dari 12 peserta, 1 mentor, dan 1 motivator. Pada sesi mentoring di hari pertama PLO, kegiatannya adalah membahas games-games yang sudah dilakukan. Kemudian mentor dari kelompok saya berbagi cerita tentang sebuah games di PLO.
Gamesnya setiap anak dari kelompok di beri kertas. Kemudian dibebaskan untuk memikirkan sebuah gambar yang ingin dibuatnya nanti. Namun setiap orang dibatasi hanya boleh membuat satu gambar saja (saya kurang ingat apakah itu satu objek atau satu garis saja). Kemudian kertas tersebut diserahkan ke orang di sebelahnya. Kemudian di kertas baru tersebut, kita diharuskan meneruskan gambar yang ada. Begitu seterusnya sampai kertas tersebut kembali ke kita lagi. Sebagian besar gambar melenceng jauh dari perkiraan awal. Yang seharusnya menggambar keadaan di kokpit pesawat, malah menjadi gambar pemandangan di sungai, dan lain-lain.
Poin pentingnya adalah bahwa jika kita ingin merancang sebuah organisasi yang mengalir (organisasi seperti OSIS atau himpunan di mana akan terus ada pergantian kepengurusan), diperlukan komunikasi dan orientasi terhadap arah organisasi tersebut. Sang calon penerus kepengurusan haruslah paham apa visi dan misi organisasi tersebut. Agar nantinya tidak terjadi salah paham. Dan yang pasti agar organisasi tersebut dapat terus berkembang sesuai dengan arah tujuan organisasi tersebut didirikan. Itulah mengapa pentingnya diadakan kaderisasi, sebuah orientasi penurunan nilai agar calon-calon penerus organisasi tersebut dapat memegang organisasi tersebut dengan baik nantinya.
calon peserta terbaik PLO nih
SukaSuka
Kaderisasi bagusnya dilaksanain dlm kurun wktu brp lama. Trus anak itb skrg pke embel2 Grand Design Kaderisasi slm 4 thun.Lama atau bentar menurut lw dam?
SukaSuka
auliafeizal : bisa aja,,, bukan peserta terbaik yang diincer, tapi peserta yang paling banyak belajar… hehehe
swsn : wah, kalo udah masuk ke teknis, apalagi sampai ke penerapan grand design, kayaknya kapabilitas gw belom sampe deh. Hehehe.. Mungkin nanti seiring berjalannya waktu, pendewasaan, dan pengalaman, kita bakal nemuin jawabannya
SukaSuka
wah bagus nih pandangannya. Moga-moga tetap bertahan sampai menjadi anggota himpunan!
SukaSuka
lumayan deh buat ice-breaking π
SukaSuka