Kesibukan di Penghujung Tahun
Salah satu konsep dalam menjalankan startup adalah harus siap menggunakan topi apa saja. Siap jadi developer yang bikin produk, siap jadi orang finance yang tiap bulan musti ngitung dan nyetor pajak, siap jadi sales dan marketing yang kerjaannya keliling dan menawarkan produknya, bahkan harus selalu siap jadi OB yang ngebasmi tikus di kantor :p
Tahun 2014 adalah tahun yang menyenangkan bagi kami. Hampir satu tahun ini, kami di Arsanesia menghabiskan waktu menggunakan topi developer kami. Kami bekerja sesuai dengan bidang dan passion masing-masing dimana programmer, artist, animator, dan game designer berkarya membuat produk. Hasil dari fokus selama setahun ini menurut saya sangatlah memuaskan. Mungkin dari sisi angka masih jauh dari target, tapi dari sisi knowledge, experience, dan impact menurut saya sangatlah priceless.
Namun tentu tantangan terbesar justru baru dimulai ketika produk sudah jadi, apa yang harus dilakukan? Kalau produk belum perform seperti yang kita harapkan, bagaimana cara mengejarnya. Dan yang paling penting adalah bagaimana cara membuat effort dan investasi yang sudah kita lakukan sepanjang tahun ini bisa berbuah hasil? Ini yang sedang saya coba kejar di bulan Desember ini.
Saya coba jajaki kerja sama, saling kongsi dan berkolaborasi, juga mencoba peluang baru agar produk bisa berbuah manis. Tentu ini adalah tantangan besar dan berat. Resikonya pun besar. Namun saya menikmati tiap detik waktu yang saya kerahkan untuk bisa membesarkan produk ini. Bahkan nyetir keliling Jakarta, dari BSD ke Mangga Dua, saya jabanin demi bisa menemukan titik cerah baru.
Saat ini sudah ada beberapa opportunity menarik yang bisa dikerjakan, ada juga pipeline program yang masih dalam tahap penggodokan, dan tidak sedikit approach yang tidak menghasilkan apa-apa. Peluang baru ini tidak akan bisa terjadi kalau kita tidak bergerak secara aktif mengejarnya. Justru ketika kita fokus pada satu produk, ada banyak sekali ide dan kesempatan yang bisa kita ambil untuk mengeskalasi ke tahap yang lebih tinggi. Dan ternyata memang kunci dari semua ini adalah mencurahkan effort terbesar kita dan juga harus fokus terhadap apa yang kita kerjakan saat ini.
Satu-satunya penyesalan saya adalah kenapa tidak melakukan apa yang kami lakukan ini dari tahun 2011? Andai dari awal sudah mencoba mencari formulanya, tentu hari ini capaian dari Arsanesia sudah jauh lebih tinggi. Namun tidak apa, itu bagian dari pembelajaran, yang kami dapatkan dengan learn the hardway. Dan saya yakin tidak ada kegagalan yang sia-sia, justru itu yang bisa kita ambil pelajaran dan membuat kita semakin tangguh dari hari ke hari.
Tinggalkan Balasan