Setelah hampir sebulan bereksperimen membangun awareness dan mencari feedback di berbagai platform sosial media seperti TikTok, Twitter, Instagram, dan Reddit, ada beberapa pelajaran penting yang saya dapatkan:

1. Twitter adalah platform yang paling “global” dan paling efektif untuk membangun koneksi, terutama dengan sesama developer, media, dan publisher. Kelebihan utamanya ada di fitur reply dan retweet yang bisa memperluas jangkauan impresi. Engagement rate-nya pun cukup baik, bahkan sering di atas 7%. Banyak inisiatif komunitas seperti #ScreenshotSaturday, #WishlistWednesday, dan lain-lain yang bisa dimanfaatkan. Tapi dalam konteks “connect” dengan audience dan mendapatkan feedback langsung, saya belum terlalu merasakan dampaknya. Walau begitu, untuk daily update dan global exposure, Twitter cukup solid.
2. TikTok cukup berhasil mempertemukan kita dengan target audience. Tantangan terbesarnya adalah sifatnya yang sangat location-based, berbeda dengan Twitter yang lebih bebas. Di awal-awal, 90% penonton TikTok kita berasal dari Indonesia. Tapi setelah terus upload konten dalam bahasa Inggris dan engage dengan akun-akun luar negeri, kini sudah mulai bergeser ke sekitar 70% konten yang muncul di luar Indonesia. Masih belum se-global Twitter (yang audience Indonesianya sudah di bawah 20%), tapi TikTok sangat efektif buat reach ke orang yang benar-benar suka dengan gaya dan tema game kita.
3. Instagram bisa dibilang jadi platform yang paling sulit untuk kita crack. Dibandingkan Twitter dan TikTok yang follower-nya naik secara konsisten dan banyak impresi datang dari non-follower, Instagram berjalan jauh lebih lambat. Konten, baik dalam bentuk post maupun reels, masih sulit mendapatkan impresi besar. Tapi yang menarik, mereka yang sudah follow cenderung benar-benar peduli. Engagement rate dari follower cukup tinggi. Analisis saya, Instagram lebih kuat sebagai “community platform” yang mendorong interaksi dengan existing followers dibanding sebagai discovery tool untuk menjangkau audience baru.
4. Reddit adalah yang paling berkesan buat saya. Berbeda dengan tiga platform lain yang bisa kita “grind” dengan frekuensi tinggi lewat update dan konten hiburan, Reddit justru tidak bisa seperti itu. Saya belajar banyak dalam menavigasi Reddit. Ada subreddit yang mensyaratkan akun punya karma tertentu, ada yang harus berusia minimal 15 hari, ada yang format postingannya harus sangat spesifik, ada yang melarang posting lebih dari sekali dalam dua minggu, bahkan ada yang mewajibkan Steam page sebelum boleh promosi. Bahkan akun game saya pernah kena ban 60 hari karena salah baca aturan. Tapi setelah saya DM moderatornya, jelaskan bahwa kami memang genuine ingin engage dengan komunitas dan masih belajar menggunakan Reddit (secara Reddit juga diblokir di Indonesia), akhirnya ban tersebut dicabut.

TAPI… saya bisa bilang: Reddit is the best way to engage with your target audience. Kalau bisa menemukan subreddit yang tepat, feedback-nya bisa sangat eye-opening dan inspiring. Banyak insight yang mereka berikan bikin kita sadar akan hal-hal yang mungkin sebelumnya kita overlook. Yang paling penting, rasanya sangat menyenangkan bisa ngobrol langsung dengan calon pemain game kita. Di antara keempat platform ini, kalau harus pilih satu untuk fokus, saya akan pilih Reddit. Karena energinya bisa benar-benar kita arahkan ke percakapan yang meaningful dengan audience yang tepat — dan itu sangat fulfilling.

Kalau nanti ada update insight lainnya, akan saya share lagi ya. Semoga pengalaman ini bermanfaat buat teman-teman yang juga lagi eksplorasi sosial media untuk game dev!