My Journal

Peluang Bagi Game Developer di Indonesia Untuk Sustain di Steam Menggunakan Game Skala Kecil

Kemarin kami di Arsanesia mencoba melakukan riset terkait data di Steam. Hasilnya, selama tahun 2023, ada 9625 game yang rilis dengan main genre “indie”. Dari angka tersebut, 1,92% game mendapatkan revenue sebesar 1 juta dolar, 2,78% mencapai revenue antara 200k hingga 1 juta dolar, 4,49% memperoleh 50k hingga 200k dolar, dan 7,61% mendapatkan antara 10k hingga 50k dolar. Memang, sisanya memiliki revenue di bawah 10k dolar.

Yang menarik adalah kita bisa melihat game-game dengan budget relatif kecil yang sukses, seperti Balatro dan Buckshot Roulette. Ini adalah peluang besar bagi game developer di Indonesia yang memiliki biaya hidup lebih kecil dibandingkan negara-negara lain. Kami di Arsanesia yakin bahwa kita juga bisa membuat game dengan kualitas setara, mungkin dengan tim beranggotakan 5 orang. Dengan burn rate sekitar 5000 dolar per bulan, maka biaya pengembangan hanya sekitar 30.000 dolar untuk enam bulan. Angka ini lebih mungkin untuk bisa balik modal dan bahkan memiliki modal untuk membuat game skala kecil lainnya dalam waktu enam bulan lagi.

Di luar negeri, biaya pengembangan bisa mencapai 3-4 kali lipat dibandingkan di Indonesia. Oleh karena itu, mereka harus mengejar bracket revenue di atas 2% untuk bisa mendapatkan ROI. Ini menunjukkan bahwa game developer di Indonesia sebenarnya memiliki peluang besar, asalkan bisa fokus membuat game yang polish dengan scope enam bulan.

Namun, biasanya godaannya adalah jatuh ke lubang scope creeping :p. Jadi, sangat penting bagi kita untuk tetap fokus dan disiplin dalam mengelola scope proyek. Dengan memanfaatkan keunggulan biaya yang lebih rendah dan fokus pada kualitas, kita bisa menciptakan game-game yang tidak hanya menarik bagi pemain lokal tetapi juga mampu bersaing di pasar global.

Semoga ke depan, makin banyak game developer dari Indonesia yang bisa memanfaatkan peluang ini untuk berkarya dan sukses di platform seperti Steam. Jangan lupa, kuncinya adalah fokus pada game yang polish dan manageable dalam waktu enam bulan. Selamat berkarya, teman-teman!

avatar Adam Ardisasmita
About Adam Ardisasmita (1384 Articles)
CEO Arsanesia | Google Launchpad Mentor | Intel Innovator | Vice President Asosiasi Game Indonesia | Blogger ardisaz.com | Gagdet, Tech, and Community enthusiast.

Tinggalkan komentar