Bagaimana Mencari Partner Bisnis
Kebetulan seminggu ke belakang ini saya lagi banyak jadwal meeting, entah itu meeting dengan client/calon client ataupun meeting dengan temen-temen startup untuk sekedar sharing dan mencoba konsolidasi untuk berkolaborasi. Ada juga meeting yang sifatnya lebih ke mentoring, dimana ada calon founder yang punya ide bisnis atau mungkin belum ada ide sama sekali dan ingin memulai bisnisnya sendiri.
Salah satu hal menarik adalah kalau tidak salah di hari Senin ada yang ngobrol dengan saya sedang mencari seorang product manager, lalu di hari berikutnya ada yang sedang mencari CTO, lalu Sabtu paginya saya ngobrol dengan orang teknikal yang sedang mencari partner orang bisnis, dan sore harinya ada teman saya yang sedang mencari CTO juga, ada yang mau bikin startup tapi belum punya tim, sampai ada yang sedang ingin mencari pekerjaan di startup sebagai apapun.
Ini menarik sekali karena ternyata mencari partner untuk memulai bisnis bukanlah hal yang mudah. Sudah ketemu pun, belum ada jaminan akan berlangsung lama hubungan partnershipnya. Banyak sekali startup yang saya temui dimana komposisi founder perusahaannya sudah tidak sama dengan ketika pertama kali berdiri. Ada yang dari 4 tinggal 3, dari 7 tinggal 5, dari 2 tinggal 1, dari 5 tinggal 1, macem-macem kejadiannya.
Katanya sih dalam startup, 2 tahun adalah waktu yang dibutuhkan untuk validasi ide dan 5 tahun adalah waktu yang dibutuhkan untuk validasi tim. Tim yang sudah jalan lebih dari 4 tahun seharusnya bisa jadi tim yang kuat (walaupun kenyataannya sih ada juga yang abis 4 tahun foundernya bisa pecah). Jadi memang tidak ada rumusan yang ideal untuk mencari partner bisnis.
Bagi saya, hal paling penting dalam mencari partner adalah kepercayaan dan chemistry. Seberapa yakin kita dengan komitmen partner tersebut, apakah dia adalah orang yang bisa dipercaya dan cocok dengan kita, dan sisanya sih klo bisa secara teknikal bisa saling mengisi. Misalkan saya jagonya di bisnis, sebisa mungkin cari partner yang jago di teknis.
Lalu gimana cara mencarinya? Ya tidak ada rumus pastinya juga. Cari partner bisnis mirip kayak cari jodoh sih. Gimana cara nyari jodoh? Ya harus sering berkenalan sih kayaknya. Kalau yang saya lakukan saat ini, saya sering melakukan business matching untuk teman-teman saya. Misalkan satu lagi cari CTO dan satu lagi gak punya CTO, coba aja saya ketemukan dan kenalkan. Kalau cocok bisa jadi bakal ada next meeting, klo pun gak bisa nambah relasi buat masing-masing sehingga mungkin di perjalanan mereka ke depan bisa ada titik yang mereka ketemu lagi.
Jadi yang sendang mencari partner bisnis, coba sering-sering main keluar. Sering-sering ngobrol ke temennya klo lagi cari partner bisnis. Siapa tau temennya ada referensi atau siapa tahu di suatu event bisa bertemu dengan calon partnernya. Atau kalau mau, boleh juga cerita ke saya biar bisa saya bantu koneksikan dengan teman-teman saya yang lain untuk berkonsolidasi π
Oh ya, satu lagi tips yang penting dan sering diwanti-wantikan oleh senior saya adalah sebelum memulai bisnis, kamu dan partner kamu harus sudah jelas semua pembagian dan urusan kepemilikan perusahaannya. Harus di atas kertas. Serius. Misalkan persentase saham, terus berapa tahun harus komit di startup itu, dan kalau keluar sebelum waktu tersebut bagaimana saham mereka, dan lain-lain. Kadang di awal suka menggampangkan dan mikir yang penting jalan dulu. Tapi kenyataannya senior2 saya banyak yang bermasalah di kemudian hari karena tidak ada kejelasan ini. Jadi, pastikan semua sudah jelas dulu sebelum jalan. Penting ini!
Tinggalkan Balasan